Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Rangkuman Materi Komunikasi Data Sistem Bilangan

Rangkuman Materi Komunikasi Data Sistem Bilangan


FIAN PANIC - Kali ini ane share lagi brot tentang materi kuliah SISTEM BILANGAN, langsung saja simak di bawah ini materinnya brot, semoga bermanfaat, Rangkuman Materi Komunikasi Data Sistem Bilangan, 


¨Bilangan Biner

¤Sistem bilangan biner berbasis-2, menggunakan digit biner (bit) yaitu 0 dan 1.

¤Istilah bit dipakai dalam sistem bilangan biner singkatan dari binary digit.

¤Byte adalah string yang terdiri dari 8 bit.

¤Bilangan biner 101 mempunyai persamaan desimal
22x1 + 21x0 + 20x1 = 4 + 0 + 1 = 5.



¨Sandi biner

¤Sandi biner dibentuk dari n bit dengan 2n kemungkinan cara menyusun bit yang berlainan (2n kombinasi)

nSandi binary code decimal (BCD)

nSandi Excess (XS-3)

nSandi 8, 4, -2, -1

nSandi Gray

nSandi alfanumerik.



Sandi Binary Coded Decimal (BCD)

Sandi binary coded decimal (BCD) menggunakan prinsip 4 bit biner untuk merepresentasikan satu digit desimal.

Kelebihan : konversinya lebih mudah dan sering digunakan pada aplikasi antarmuka.

Kekurangannya : penggunaan bit yang boros karena hanya 4 bit saja yang digunakan untuk menunjukkan 16 nilai yang berbeda, tapi hanya 10 nilai saja yang digunakan.



¨Sandi Binary Coded Decimal (BCD)

¤Jenis-jenis sandi BCD

n8421 BCD

n4221 BCD

n5421 BCD

¤Misalkan menggunakan 4221 BCD jika ingin menampilkan angka 7 maka nilai binernya adalah 11012 atau 10112, namun jika menggunakan 8421 BCD maka nilai binernya 01112.



Sandi Binary Coded Decimal (BCD)

Konversi nilai desimal ke BCD untuk 171,625

  1  7  1  ,  6  2  5

  0001  0111  0001  ,  0110  0010  0101


Konversi BCD ke desimal untuk 00101001,01001000

  0010  1001  ,  0100  1000

  2  9  ,  4  8



Sandi Excess 3 (XS-3)

Sandi Excess 3 (XS-3) adalah kelebihan tiga diperoleh dari nilai binernya ditambah tiga.

  Nilai yang dicari excess-3 :    2    3

  Nilai yang ditambahkan  +3  +3

  Hasil dari excess-3    5    6

  Nilai biner yang dibentuk  =0101  =0110

Nilai dari sandi excess-3 untuk nilai desimal 23 adalah 010101102.



Sandi 8, 4, -2, -1

Sandi 8, 4, -2, -1 mirip dengan sandi BCD, hanya nilai yang digunakan terdapat bobot negatifnya.

Nilai 01102 untuk sandi 8, 4, -2, -1

  01102   = 0x8 + 1x4 + 1x (-2) + 0x(-1)

  = 4 – 2 = 2



¨Sandi Gray

¤Sandi Gray hanya 1 bit saja yang berubah dalam dua kode yang berurutan, setengah bagian atas (kode desimal 5 - 9) merupakan bayangan cermin dari setengah bagian bawah (kode desimal 0 - 4) kecuali untuk bit ke-4 dari kanan (bersifat reflektif).

¤Sandi ini sering diaplikasikan dalam industri kendali dan implementasi urutan pada finite state machine (FSM).



Tahapan konversi biner ke sandi Gray

1.Mulai dengan bit MSB biner. MSB sandi Gray sama dengan MSB biner,

2.Bit kedua yang terdekat ke MSB pada sandi Gray diperoleh dengan menambahkan MSB dan MSB kedua dari biner dengan mengabaikan bawaannya,

3.Bit ketiga MSB pada sandi Gray dengan menambahkan MSB kedua dan ketiga pada biner dengan mengabaikan bawaannya,

4.Proses ini berlanjut hingga didapatkan LSB untuk sandi Gray.



¨Tahapan konversi DesimalBiner - sandi Gray


Rangkuman Materi Komunikasi Data Sistem Bilangan 



¨Bilangan Oktal

¤Sistem bilangan oktal jarang digunakan dalam representasi sinyal digital, namun beberapa referensi ada yang menuliskannya.

¤Bilangan oktal tidak begitu familiar, namun bisa digunakan dalam bentuk konversinya.



¨Bilangan Oktal

¤Sistem bilangan oktal berbasis-8.

¤Penulisan notasi ini dituliskan misal sebagai 7348 atau 734oktal.

¤Konversi nilai oktal ke dalam bentuk biner lebih mudah karena hanya mengambil tiga digit saja dari bilangan biner kemudian mengkonversinya menjadi desimal.



Bilangan Oktal

Contoh :  

7348 konversi binernya menjadi 1110111002

hasil konversinya   1112 = 7

  0112 = 3

    1002 = 4 

Bilangan Oktal

Nilai konversi desimal ke oktal dilakukan dengan cara membagi nilai desimal dengan 8  


Rangkuman Materi Komunikasi Data Sistem Bilangan
¨Bilangan Desimal

¤Sistem bilangan desimal berbasis angka 10

¤Posisi paling tidak berarti (paling kanan) memiliki sebuah bobot faktor berbasis 10-n, dan posisi paling berarti (paling kiri) memiliki bobot faktor 10n

¤Penulisan notasinya : 10n, ..., 103, 102, 101, 100, 10-1, 10-2, 10-3, ..., 10-n



Bilangan Desimal direpresentasikan sebagai berikut:

  581 = 5 x 100 + 8 x 10 + 1 x 1

atau dituliskan dalam ranah bilangan 10 sebagai,

  581 = 5x102 + 8x101 + 1x100 = 500 + 80 +1

Bilangan desimal dan biner menggunakan sistem pembobotan posisional, yaitu:

10102 = 1x23 + 0x22 + 1x21 + 0x20

   = 1x8 + 0x4 + 1x2 + 0x1

   = 1010



Nilai biner disusun dari most significant bit (MSB) menuju least significant bit (LSB)


Rangkuman Materi Komunikasi Data Sistem Bilangan 


¨Bilangan Heksadesimal

¤Bilangan yang sering digunakan dalam representasi bilangan dalam aplikasi sistem digital dan penulisan kode program.

¤Sistem bilangan heksadesimal berbasis-16

¤Notasinya 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, A, B, C, D, E dan F.



Bilangan Heksadesimal

Konversi nilai heksadesimal ke dalam bentuk biner lebih mudah karena hanya mengambil 4 digit saja dari bilangan biner kemudian mengkonversinya menjadi desimal.

Contoh : 

73416 konversi binernya menjadi 111001101002

hasil konversinya   01112 = 7

  00112 = 3

    01002 = 4



¨Bilangan Heksadesimal

¤Nilai konversi desimal ke heksadesimal dilakukan dengan cara membagi nilai desimal dengan angka 16 



Nilai heksadesimal dikonversi menjadi nilai biner untuk mendapatkan nilai desimal, contoh 100112 maka nilai heksadesimalnya adalah 1316, nilai desimalnya :

  1x24 + 0x23 + 0x22 + 1x21 + 1x20

  1x16 + 0x8 + 0x4 + 1x2 + 1x1

  16 + 0 + 0 + 2 + 1 = 19



¨Sandi Alfanumerik

¤Sandi alfanumerik digunakan untuk mengolah data yang berupa huruf, tanda baca, dan karakter lain.

nAmerican Standard Code for Informat Interchange (ASCII)

nExtended Binary Codec Decimal Interchange Code (EBCDIC).

Sandi ASCII

¨Sandi ASCII (American Standard Code for Informat Interchange) merupakan sandi 7 bit

¨Jumlah sandi ASCII sebanyak 27 = 128 sandi

¨Sandi ini sering diaplikasikan dalam dekoder untuk membuat tampilan pada liquid crystal display (LCD) atau tampilan yang lainnya.



¨Sandi ASCII
 Rangkuman Materi Komunikasi Data Sistem Bilangan 


¨Sandi EBCDIC (Extended Binary Codec Decimal Interchange Code) merupakan sandi 8 bit yang diaplikasikan pada sistem komputer untuk saling bertukar informasi.


¨Sandi EBCDIC
Rangkuman Materi Komunikasi Data Sistem Bilangan


Oke cukup sekian dulu Rangkuman Materi Komunikasi Data Sistem Bilangan,  brot,, bila aada yang di tanyakan langsung saja tulis pertannyaan tentang Rangkuman Materi Komunikasi Data Sistem Bilangan, di kolom komentar,, semoga bermanfaat ,, selamat belajar,, :v :d1



DOSEN PENGAMPU :

Ferry Wahyu Wibowo, S.Si., M.Cs

Joko Dwi Santoso, M.Kom

Naskan, S.Kom

Rico Agung D., S.Kom

Rikie Kartadie, S.T., M.Kom

Keyword Terkait:
Sistem Bilangan,materi sistem bilangan,sistem bilangan biner,sistem bilangan desimal,contoh sistem bilangan,sistem bilangan oktal,sistem bilangan matematika,pengertian sistem bilangan dalam matematika,sistem bilangan hexadesimal,

Post a Comment for "Rangkuman Materi Komunikasi Data Sistem Bilangan"